BANTUAN KETAHANAN PANGAN

Administrator 16 Juli 2019 16:03:02 WIB

Komoditas pertanian yang menjadi tulang punggu petani adalah padi, pada tahun 2016 wilayah giriharjo mengalami imbas instabilitas musim dimana seharusnya telah masuk bulan penghujan, namun tidak kunjung tiba. Hal ini mengakibatkan terganggunya serapan energi pada tanaman padi. Dimungkinkan varietas yang ditanam tidak tahan terhadap kondisi panas. Sehingga pendataan yang dilakukan pemerintah desa melalui kelompok-kelompok pertanian didapatkan lebih dari 11 Ha di 6 padukuhan mengalami puso atau gagal panen (jenis padi ciherang dan 65 banyak yang patah leher, jamur, dan rontok), Prosentease 2016 jenis ciherang ditanam 75%, segreng 10%, 64 sekitar 10%, dan patenggang 5%. dari berbagai jenis padi tersebut jenis ciherang dan 64 gagal tanam. Berharap BPPT DIY mengkaji varietas ceiherang yang saat ini di gunakan masyarakat. justru yang dapat bertahan dalam instabilitas musim adalah jenis segreng meski jenis tersebut kualitas dan tekstur setelah diolah agak keras.

Dengan kondisi demikian, oleh badan ketahanan pangan DIY memberikan bantuan beras untuk masyarakat miskin diluar masyarakat penerima rastra.

Kedepan, diharapkan baik APBD dan APBDes dapat mensuport 6 blok pertanian baik suplay irigasi (dari sumber mata air, telaga, dan sumur bor) maupun persiapan pra dan pasca tanam. Selain pertanian pokok (padi dan jagung), 4 blok di giriharjo mempunyai potensi untuk komoditas bawang merah, cabai, dan ketela.

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar